
(Kamis, 10 Oktober 2024) MA Manba’ul Hidayah terus berinovasi dalam mengembangkan keterampilan siswa, salah satunya melalui kegiatan praktik menjahit yang diikuti oleh siswi kelas 10 hingga 12. Kegiatan ini bertujuan untuk membekali para siswi dengan keterampilan yang dapat mereka gunakan dalam kehidupan sehari-hari maupun sebagai bekal memasuki dunia kerja.
Kegiatan praktik menjahit ini dilaksanakan setiap hari Kamis dan Jumat, di bawah bimbingan langsung Ibu Nyai Muawanah, S.Sos, (Majlis Keluarga Pondok Pesantren Manba’ul Hidayah) yang bertindak sebagai penanggung jawab dan pelatih utama. Dengan pengalaman dan keahliannya, Ibu Nyai Muawanah memberikan arahan komprehensif, mulai dari dasar-dasar menjahit hingga teknik-teknik tingkat lanjut. “Kami ingin para siswi tidak hanya belajar teori, tetapi juga menguasai keterampilan yang nyata dan aplikatif,” ujar beliau.
Waka Kesiswaan MA Manba’ul Hidayah, Ibu Atiqoh El Shobah, SE, menambahkan bahwa kegiatan ini sangat penting dalam menumbuhkan kemandirian dan kreativitas siswi. “Program ini memberikan mereka kesempatan untuk belajar wirausaha sejak dini,” ungkapnya.
Kepala Madrasah MA Manba’ul Hidayah, Bapak Agus Jaelani, S.Pd., juga mengapresiasi program ini sebagai salah satu cara untuk mempersiapkan para siswi agar lebih siap menghadapi tantangan di masa depan. “Kami berharap siswi kami dapat unggul baik dalam bidang akademik maupun keterampilan praktis,” ujarnya.
Ratu Ayu, salah satu peserta praktik menjahit, merasa sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. “Saya sangat senang bisa mengikuti praktik menjahit ini. Selain menambah keterampilan, kegiatan ini juga membantu saya lebih mandiri. Saya jadi tahu cara membuat pakaian sendiri, dan ini sangat bermanfaat untuk masa depan,” ujarnya.
Sementara itu, Rara, teman sekelas Ratu Ayu, menyatakan hal serupa. “Saya merasa belajar menjahit ini membuka peluang untuk berwirausaha. Mungkin setelah lulus nanti, saya bisa mulai usaha kecil-kecilan di bidang jahit-menjahit. Selain itu, suasananya juga seru karena kami belajar bersama teman-teman,” ungkapnya dengan semangat.
Dengan dukungan penuh dari pihak sekolah, praktik menjahit di MA Manba’ul Hidayah diharapkan dapat terus berkembang, memberi ruang bagi para siswi untuk menggali potensi dan menyiapkan diri mereka menjadi generasi yang mandiri dan kreatif.